Rabu, 21 Maret 2012

Keluarga yang Dipulihkan Tuhan.

Ayub 1-12

  1. Setiap Keluarga dibentuk Tuhan dengan rancangan yang terbaik, untuk tujuan yang baik bagi manusia.
  2.  Iblis tidak senang rencana Allah atas keluarga tetap berlaku,
  3. Allah rindu setiap keluarga kembali berada dalam rencana-Nya, yaitu hidup dalam berkat-berkat-Nya

Proposisi : TUHAN pasti memulihkan Keluarga umat-Nya di akhir zaman
Kalimat Tanya : Bagaimanakah agar TUHAN  memulihkan keluarga umat-Nya di akhir zaman?
Peralihan  : Kriteria-kriteria  Bagaimanakah agar TUHAN  memulihkan keluarga umat-Nya di akhir zaman?.

I.  Kepala Keluarga haruslah sungguh-sungguh takut akan Tuhan (Ayub 1 : 1, 8; 2: 3)


  •  Takut akan Tuhan berarti sungguh-sungguh menghormati Tuhan dalam seluruh aspek kehidupan (Ayub 1: 1-5),
  • Takut akan Tuhan adalah kunci utama untuk mengalami janji Tuhan (Mazmur 128

II Kepala Keluarga tetap mennggikan Allah Di dalam segala perkara (Ayub 1-12).
  •  Perjalanan Rumah tangga tidak selamanya enak (Ay. 1: 13 -19) perihal masalah property (13-15; 16-17), masalah anak-anak (18-19), masalah dengan perilaku pasangan hidup (2:9-10), masalah kesehatan (
  • Kepala Keluarga lebih mengaharapkan nasihat dari Tuhan daripada nasihat manusia (ayub 3-12).

III. Kepala Keluarga memiliki pengenalan yang benar akan Tuhan (ayub 42: 1-6)

  • Pengenalan kepada Tuhan jangan dari kata orang, melainkan harus dipelajari sendiri (ay. 5)
  • Pengenalan akan Tuhan adalah satu Proses (Ayub 2:10, 42:5),
  • Pengenalan akan Tuhan menolong kepala Keluarga untuk menuntun anggota keluarganya masuk dalam pengenalan yang sama akan Tuhan (1:4-5)
  • Pengenalan akan Tuhan adalah Kunci memulihkan keadaan orang-orang disekitar rumah kita(42:7-9)