- Setiap Keluarga dibentuk Tuhan dengan rancangan yang terbaik, untuk tujuan yang baik bagi manusia.
- Iblis tidak senang rencana Allah atas keluarga tetap berlaku,
- Allah rindu setiap keluarga kembali berada dalam rencana-Nya, yaitu hidup dalam berkat-berkat-Nya
Proposisi : TUHAN pasti memulihkan Keluarga umat-Nya di akhir zaman
Kalimat Tanya : Bagaimanakah agar TUHAN memulihkan keluarga umat-Nya di akhir zaman?
Peralihan : Kriteria-kriteria Bagaimanakah agar TUHAN memulihkan keluarga umat-Nya di akhir zaman?.
I. Kepala Keluarga haruslah sungguh-sungguh takut akan Tuhan (Ayub 1 : 1, 8; 2: 3)
- Takut akan Tuhan berarti sungguh-sungguh menghormati Tuhan dalam seluruh aspek kehidupan (Ayub 1: 1-5),
- Takut akan Tuhan adalah kunci utama untuk mengalami janji Tuhan (Mazmur 128
II Kepala Keluarga tetap mennggikan Allah Di dalam segala perkara (Ayub 1-12).
- Perjalanan Rumah tangga tidak selamanya enak (Ay. 1: 13 -19) perihal masalah property (13-15; 16-17), masalah anak-anak (18-19), masalah dengan perilaku pasangan hidup (2:9-10), masalah kesehatan (
- Kepala Keluarga lebih mengaharapkan nasihat dari Tuhan daripada nasihat manusia (ayub 3-12).
III. Kepala Keluarga memiliki pengenalan yang benar akan Tuhan (ayub 42: 1-6)
- Pengenalan kepada Tuhan jangan dari kata orang, melainkan harus dipelajari sendiri (ay. 5)
- Pengenalan akan Tuhan adalah satu Proses (Ayub 2:10, 42:5),
- Pengenalan akan Tuhan menolong kepala Keluarga untuk menuntun anggota keluarganya masuk dalam pengenalan yang sama akan Tuhan (1:4-5)
- Pengenalan akan Tuhan adalah Kunci memulihkan keadaan orang-orang disekitar rumah kita(42:7-9)